Sering kali kita mendengar dan menyaksikan baik secara langsung maupun melalui media, tawuran antar pelajar, bahkan peristiwa itu telah memakan korban. Apakah tawuran antar pelajar yang marak akhir-akhir ini adalah semata-mata karena kesalahan guru?
Tawuran, Bukan Budaya Bangsa Kita
Tawuran antar pelajar memang sering terjadi, namun jangan lantas dianggap sebagai budaya. Bahkan seharusnya kita cegah. Peran pelajar secara internal sangat berpengaruh terhadap berlangsungnya peristiwa yang sangat memprihatinkan ini.
Hilangnya Etika dan Moralitas di Kalangan Pelajar
Pelajar mengalami penurunan etika dan moralitas secara massal. Hal ini disebabkan diantaranya oleh berkurangnya pendidikan moral di bangku sekolah (dulu ada pelajaran Pendidikan Moral Pancasila). Pendidikan Agama yang semakin melemah karena banyaknya fenomena di masyarakat yang memang melemahkan.
Fenomena yang melemahkan ini misalnya tindakan tidak bermoral yang dilakukan oleh orang yang dipandang sebagai orang beragama, korupsi di lembaga agama dan sebagainya. Hal ini menimbulkan persepsi di kalangan anak pelajar bahwa agama hanyalah teori belaka.
Pendidikan Etika dan Moral Berawal dari Keluarga
Keluarga berperan sangat besar terhadap perkembangan mental anak. Karakteristik sebuah keluarga, perilaku orang tua secara otomatis membentuk sikap dan perilaku anak. Misalnya orang tua yang selalu berkata santun maka anaknya pun akan ikut berkata dengan santun, begitu juga sebaliknya.
Sebuah keluarga yang harmonis atau yang berantakan juga dapat membentuk sikap dan perilaku anak.
Arahan orang tua untuk memilih teman dan lingkungan juga berpengaruh terhadap sikap dan perilaku anak. Lingkungan yang keras cenderung membuat anak menjadi keras pula.
Tawuran, Bukan Budaya Bangsa Kita
Tawuran antar pelajar memang sering terjadi, namun jangan lantas dianggap sebagai budaya. Bahkan seharusnya kita cegah. Peran pelajar secara internal sangat berpengaruh terhadap berlangsungnya peristiwa yang sangat memprihatinkan ini.
Hilangnya Etika dan Moralitas di Kalangan Pelajar
Pelajar mengalami penurunan etika dan moralitas secara massal. Hal ini disebabkan diantaranya oleh berkurangnya pendidikan moral di bangku sekolah (dulu ada pelajaran Pendidikan Moral Pancasila). Pendidikan Agama yang semakin melemah karena banyaknya fenomena di masyarakat yang memang melemahkan.
Fenomena yang melemahkan ini misalnya tindakan tidak bermoral yang dilakukan oleh orang yang dipandang sebagai orang beragama, korupsi di lembaga agama dan sebagainya. Hal ini menimbulkan persepsi di kalangan anak pelajar bahwa agama hanyalah teori belaka.
Pendidikan Etika dan Moral Berawal dari Keluarga
Keluarga berperan sangat besar terhadap perkembangan mental anak. Karakteristik sebuah keluarga, perilaku orang tua secara otomatis membentuk sikap dan perilaku anak. Misalnya orang tua yang selalu berkata santun maka anaknya pun akan ikut berkata dengan santun, begitu juga sebaliknya.
Sebuah keluarga yang harmonis atau yang berantakan juga dapat membentuk sikap dan perilaku anak.
Arahan orang tua untuk memilih teman dan lingkungan juga berpengaruh terhadap sikap dan perilaku anak. Lingkungan yang keras cenderung membuat anak menjadi keras pula.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar dan pendapat Anda. Ini sangat berarti bagi saya. Terimakasih.