Jl. Kalijambe Desa Karanggondang |
Saya dan teman-teman senin itu berangkat bersama-sama menuju ke tempat kerja kami, SDN 02 Gembong. Senin itu adalah hari libur akhir semester bagi siswa-siswi SD. Kami tetap masuk seperti biasa selain menjalankan tugas (piket) juga karena memenuhi perintah dari Kepala Sekolah kami yang pada hari tersebut giliran dimonitor dan dievaluasi kinerjanya oleh Tim Accessor Kabupaten.
Jalan yang saya lalui adalah jalan satu-satunya yang membelah perbukitan menuju desa Gembong tempat kami bekerja. Maka, dengan susah payah kami pun beramai-ramai menyebrangi tanah terjal yang tidak lagi pas untuk disebut sebagai jalan. Untung saja pemuda di desa tersebut tanggap, mereka cekatan dan langsung menyambut siapa saja yang hendak melintas di area bencana longsor tersebut, membantu menyeberangkan sepeda motor. Walau hanya beberapa puluh meter, namun kami tahu itu sangat menguras tenaga dan dibutuhkan mental yang berani. Untuk itu ada beberapa yang memberikan imbalan Rp5.000,- untuk satu kali menyeberang.
Sungguh, medan yang penuh tantangan.
BalasHapusSeneng dapat mengunjungi blog teman seprofesi.
BalasHapusSalam...!
@Kusyardi: Terimakasih sudah mengunjungi blog yang masih prematur ini...
BalasHapusWalau begitu terasa nikmat untuk dijalani pak..
@Mursyid: Saya juga senang pak atas support panjenengan. Saya masih ingin banyak belajar, diantaranya kepada Anda. Terima kasih.. Wa'alaikum salam!